Ubi jalar sangat bergizi dan cocok dipadukan dengan banyak makanan.

Namun, kulitnya jarang sampai ke meja makan, meskipun beberapa orang berpendapat bahwa kulit ubi jalar harus dimakan karena kandungan nutrisi dan rasanya yang unik.

Artikel ini menjelaskan semua yang perlu kamu ketahui tentang makan kulit ubi jalar.


Keuntungan bagi kesehatan

Kulit ubi jalar bisa dimakan, dan kamu mungkin kehilangan beberapa manfaat kesehatan jika membuangnya.

Penuh nutrisi

Kulit ubi jalar sangat bergizi.

Ubi jalar sedang (146 gram) dengan kulit menyediakan:

  • Kalori: 130
  • Karbohidrat: 30 gram
  • Protein: 3 gram
  • Serat: 5 gram
  • Provitamin A: 154% dari Nilai Harian (DV)
  • Vitamin C: 31% dari DV
  • Kalium: 15% dari DV

Kandungan serat ubi jalar terutama berasal dari kulitnya. Oleh karena itu, menghilangkannya akan mengurangi asupan seratmu.


Baca juga: Ubi Jalar 101: Nutrisi dan Manfaat


Penelitian telah menunjukkan bahwa nutrisi dalam sayur dan buah cenderung terkonsentrasi di sekitar kulitnya. Dengan demikian, membuang kulitnya dapat mengurangi asupan nutrisi dan antioksidan.

Tinggi serat

Ubi jalar merupakan sumber serat yang baik. Namun, kandungan seratnya berkurang saat kulitnya dihilangkan.

Serat membantu meningkatkan rasa kenyang, mendukung mikrobioma usus yang sehat, dan mengelola kadar gula darah dan kolesterol.

Sumber antioksidan

Ubi jalar mengandung antioksidan tinggi, terutama beta karoten, asam klorogenat, dan vitamin C dan E. Selain itu, ubi jalar ungu mengandung antioksidan tinggi yang disebut anthocyanin.

Antioksidan ini membantu mencegah kerusakan sel dan dikaitkan dengan penurunan risiko kondisi kronis seperti penyakit jantung dan kanker.

Karena antioksidan cenderung terkonsentrasi di kulit dan tepat di bawahnya, makan kulit ubi dapat meningkatkan asupan antioksidanmu.

Ringkasan

Kulit ubi jalar kaya akan serat, antioksidan, dan nutrisi seperti potasium, mangan, dan vitamin A, C, dan E, yang semuanya dapat membantu meningkatkan kesehatan Anda.

Apakah ada risikonya?

Kulit ubi jalar aman dikonsumsi baik mentah maupun matang.

Namun, karena ubi jalar adalah umbi dan tumbuh di tanah, penting untuk mencuci kulit luarnya dengan benar untuk menghilangkan kotoran, pestisida, atau kotoran berlebih.

Untuk mencuci ubi jalar, letakkan di bawah air mengalir dan gosok dengan sikat sayur. Karena kulitnya keras, kamu tidak perlu khawatir akan merusaknya atau dagingnya.

Ringkasan

Kamu bisa makan kulit ubi jalar mentah atau dimasak, meskipun penting untuk membersihkan kulit luarnya dengan benar menggunakan sikat sayur untuk menghilangkan kotoran dan residu lainnya.

Cara makan kulit ubi jalar

Kulit ubi bisa dinikmati sendiri atau bersama dagingnya.

Berikut beberapa cara enak dan mudah untuk menikmatinya:

  • dipanggang, direbus, atau digoreng
  • diisi
  • digoreng
  • dihaluskan bersama dagingnya sebagai kentang goreng atau irisan

Untuk sebagian besar resep ubi jalar, tidak perlu membuang kulitnya. Namun demikian, pada hidangan tertentu, seperti makanan pencuci mulut, paling baik dibuat tanpa kulit.

Ringkasan

Anda bisa memakan kulit ubi jalar sendiri atau membiarkannya di sebagian besar resep, meskipun makanan penutup biasanya tidak menyertakan kulitnya.

Kesimpulan

Kulit ubi jalar aman untuk dimakan dan dapat dengan mudah ditambahkan ke sebagian besar resep.

Kulit ubi jalar kaya serat, nutrisi lain, dan antioksidan yang dapat membantu mendukung kesehatan usus, meningkatkan rasa kenyang, dan mencegah penyakit kronis.

Jika Anda ingin mendapatkan nutrisi paling banyak dari ubi jalar, pertahankan kulitnya.


Referensi: Healthline

Categorized in: